Skip to main content

Orang-orang Hebat

Awan masih menutupi matahari yang enggan muncul pagi itu, dari depan kelas IPA 3 tempat saya duduk, tampak dikejauhan sebuah mobil Datsun memasuki gerbang sekolah yang kemudian parkir didepan pintu aula. Sesosok pria berambut putih dengan kemeja pink tangan panjangnya keluar dari dalam mobil, Setelah mengunci mobil dan memasukan kunci itu ke saku celananya, ia berjalan untuk menemui murid-muridnya. Ia berjalan miring dengan tangan kanan dimasukan ke saku celana sementara tangan kirinya memegang tas hitam berisi buku-buku. Hari ini dia akan mengajar Biologi di kelas IPA 4, sementara ia terus mendekat saya pun menyapa beliau sambil pergi ke mesjid sekolah untuk kemudian tidur selama pelajaran beliau berlangsung.

Satu tahun kemudian, disabtu pagi yang cerah saya duduk didepan kelas yang berbeda, waktu menunjukan pukul 07:00 ketika sebuah mobil sedan hitam berhenti tidak jauh dari tempat saya duduk. Mobil itu mengantarkan seorang wanita tua yang hari itu berencana akan mengajar Bahasa Inggris. Sang sopir kemudian memapah wanita itu ke dalam kelas sambil membawakan buku tebal bertajuk Conversation Class. Setelah nenek berusia 72 Tahun yang sudah tidak mampu berjalan sempurna itu masuk kelas sambil tak lupa menitip absen saya pun beranjak pergi untuk membeli mie rebus dan secangkir kopi susu.

Satu tahun kemudian dikelas yang sama seperti tahun lalu, saya sedang asik membaca komik di bangku paling belakang, sementara di depan kelas tampak seorang lelaki tua berkemeja putih dengan noda hitam di bagian saku, sedang menerangkan rumus-rumus newton. Entah apa yang beliau katakan karena selama 100 menit itu saya bahkan tidak mencatat sedikitpun perkataanya.

Comments

Popular posts from this blog

My favourite Movie Quotes

The mythology of Superheros Comic is not only great, it's unique. there's the superhero and there's the alter ego. Batman is actually Bruce Wayne, Spider-Man is actually Peter Parker. When that character wakes up in the morning, he's Peter Parker. He has to put on a costume to become Spider-Man and it is in that characteristic   Superman stands alone. Superman didn't become Superman, Superman was born Superman. When Superman wakes up in the morning, he's Superman.   His alter ego is Clark Kent. His outfit with the big red "S", that's the blanket he was wrapped in as a baby when the Kents found him. Those are his clothes. What Kent wears,the glasses, the business suit, that's the costume.  That's the costume Superman wears to blend in with us.   Clark Kent is how Superman views us. And what are the characteristics of Clark Kent? He's weak.. he's unsure of himself, he's a coward. Clark Kent is Superman's critique on...

Secangkir Kopi dan Teh Hijau...

Ini bukan tentang seberapa jauhnya jarak yang membentang antara kamu dan saya, ini bukan tentang bagaimana sulitnya saya dan kamu bertemu dan berbincang hanya sekedar menyapa dan bertanya ada apa. Ini juga bukan tentang nikmatnya segelas kopi dan teh hijau yang biasa kamu nikmati sambil membaca Nina Garcia ketika sore hari tiba dan menyapa. Ini tentang suatu sore dimana kita duduk bersama, sambil menikmati dinginnya kopi hitam dan hangatnya teh hijau, berbincang dan bercerita tentang betapa cerdasnya sang penemu sabun cuci berwarna merah, tentang ibu kota yang dipenuhi Super Mall dimana-mana, dan masa-masa sekolah yang kembali terulang di S2. Ini tentang bagaimana akhirnya kita bertemu, saling bertanya dan menyapa secara nyata. Ini tentang bagaimana saya akhirnya bisa memperhatikan kamu yang bercerita sambil sesekali membetulkan letak kaca mata, memperhatikan kamu yang sesekali tertawa ketika bercerita tentang bagaimana kamu mengemudi tanpa kaca mata. Ini bukan tentang ni...