Skip to main content

teman teman kecil saya

Malam ini ingatan saya mengajak saya untuk kembali ke masa lalu pada suatu senin pagi di awal Bulan juni tahun 1992. Hari itu merupakan hari pertama saya bersekolah dasar. Hari yang merupakan awal pertemuan dengan teman-teman luar biasa yang hingga kini masih tetap saya sayangi. Hari dimana saya mulai mengenal nama-nama yang bisa kamu temukan didalam group SDN Moh Toha 1998.

Masih tergambar jelas dalam ingatan saya, hari pertama saya bersekolah di SDN Moh Toha, hari dimana saya duduk satu bangku dengan seorang anak berkulit putih yang mengenakan jaket berwarna biru muda bernama depan Raden, masih saya ingat juga bagaimana seorang anak perempuan jawa keriting bernama Sekartaji tampil menjadi yang pertama dalam menyelsaikan tugas dihari pertama sekolah itu.

Hari pertama disekolah dasar itu menjadi awal dari kebersamaan kami, hari yang menjadi akar dari indahnya pohon persahabatan antara saya dan 51 orang murid bu Anna lainnya. Hari yang menjadi episode awal dari hari-hari lain selam enam tahun saya belajar disekolah dasar, masih saya ingat dalam kepala saya ketika saya dan teman-teman saya pergi kebelakang kelas untuk memasak sayur asam dan sayur lodeh, atau ketika kami bersama-sama membentuk kelompok-kelompok pramuka untuk kemudian ikut berlomba dalam acara perkemahan sabtu minggu.

Ingin rasanya saya kembali belajar bersama teman-teman kecil saya, bernyanyi pupuh asmarandana dan kinanti bersama, atau bahkan bermain sepak bola plastik yang kami ambil dari lemari guru kami tercinta. Ingin rasanya menghabiskan satu malam bersama mereka membicarakan tentang indahnya kebersamaan masa kecil kita, saling mengingat masa-masa indah kita lalu menertawakan semua tingkah laku kita.

Malam ini ketika cahaya purnama tampak tertutup oleh tebalnya awan hitam Jakarta, ketika tampaknya tetsan air hujan akan segera membahasi bumi ini, saya hanya ingin mengatakan bahwa saya sayang kalian. Saya bangga telah menjadi bagian hidup kalian. Persahabatan kita jauh melebihi dari apa yang mereka sebut persaudaraan.

Comments

Popular posts from this blog

My favourite Movie Quotes

The mythology of Superheros Comic is not only great, it's unique. there's the superhero and there's the alter ego. Batman is actually Bruce Wayne, Spider-Man is actually Peter Parker. When that character wakes up in the morning, he's Peter Parker. He has to put on a costume to become Spider-Man and it is in that characteristic   Superman stands alone. Superman didn't become Superman, Superman was born Superman. When Superman wakes up in the morning, he's Superman.   His alter ego is Clark Kent. His outfit with the big red "S", that's the blanket he was wrapped in as a baby when the Kents found him. Those are his clothes. What Kent wears,the glasses, the business suit, that's the costume.  That's the costume Superman wears to blend in with us.   Clark Kent is how Superman views us. And what are the characteristics of Clark Kent? He's weak.. he's unsure of himself, he's a coward. Clark Kent is Superman's critique on...

Secangkir Kopi dan Teh Hijau...

Ini bukan tentang seberapa jauhnya jarak yang membentang antara kamu dan saya, ini bukan tentang bagaimana sulitnya saya dan kamu bertemu dan berbincang hanya sekedar menyapa dan bertanya ada apa. Ini juga bukan tentang nikmatnya segelas kopi dan teh hijau yang biasa kamu nikmati sambil membaca Nina Garcia ketika sore hari tiba dan menyapa. Ini tentang suatu sore dimana kita duduk bersama, sambil menikmati dinginnya kopi hitam dan hangatnya teh hijau, berbincang dan bercerita tentang betapa cerdasnya sang penemu sabun cuci berwarna merah, tentang ibu kota yang dipenuhi Super Mall dimana-mana, dan masa-masa sekolah yang kembali terulang di S2. Ini tentang bagaimana akhirnya kita bertemu, saling bertanya dan menyapa secara nyata. Ini tentang bagaimana saya akhirnya bisa memperhatikan kamu yang bercerita sambil sesekali membetulkan letak kaca mata, memperhatikan kamu yang sesekali tertawa ketika bercerita tentang bagaimana kamu mengemudi tanpa kaca mata. Ini bukan tentang ni...