Skip to main content

Laskar Pelangi

Setelah satu hari penuh sibuk mengunjungi kerabat, sekitar pukul 22:30 adik sepupu saya mengajak pergi nonton, dengan sedikit malas-malasan saya pun pergi ke Blitzmegaplex, disana tiba pukul 23:00, tepat waktu!!! film yang akan main “Laskar Pelangi”. Setelah membeli tiket untuk 5 orang kami langsung masuk, ternyata didalam dingin, untung saya membawa sarung jadi tidak masalah. So enjoy the movie!!!

Kembali seorang Riri Riza dan Mira Lesmana berkolaborasi membuat sebuah film yang diangkat dari Novel karya Andrea Hirata berjudul serupa. Film ini bercerita tentang kegiigihan seorang guru bernama Ibu Muslimah dan kesepuluh muridnya di SD Islam Muhammadiyah Gantong, Belitung.

Dengan setting dan pengambilan gambar yang sangat baik, meskipun masih kalah dari film “GIE” film ini menyampaikan banyak pesan positif dan inspiratif. Semangat anak-anak Laskar Pelangi dan ibu muslimah seakan-akan mengajarkan hati kita tentang bagaimana seharusnya kita hidup dan mengejar mimpi, serta tidak membiarkan hidup kita yang singkat ini berlalu begitu saja. Secara keseluruhan film ini cocok ditonton bersama keluarga sambil menikmati Liburan Lebaran bersama. Mari nyalakan mesin kendaraan bermotor anda beli sekaleng soft drink dan sebungkus makanan ber MSG lalu pergi ke Studio 21 terdekat

Comments

Popular posts from this blog

Fuad dan Hasan berbicang diatas motor..

Fuad : geus ngadengekeun Feist? Hasan: Geus, alusnya musikna, jempol lah.. Fuad : Owell oge alus Hasan: Naon nu alus? Fuad : Musikna Hasan: Enya Alus, ngan kurang terkonsep dengan baik jeung mentah.. Fuad : Eta Pisan.. Hasan: Mun ceuk ibu hamil mah ngeunaheun owell tah.. Fuad : Naha? Hasan: Ibu hamil pan resep nu atah-atah kitu.. Coba weh ibu hamil salapan bulan titah nu keur nangtung titah ngadengekeun musik owell, pasti ngomongna ngeunaheun.. Fuad : Naha bisa? Hasan: Bisa lah, coba maneh talian kalapa 4 weh kana beuteung terus nangtung trus dengekeun lagu owell, pasti ngomong ngeunah-ngeunah weh meh gancang da hayang buru-buru diuk. Boro-boro ngadengekeun bener, nu aya ge mikiran kalapa weh beurat.. Setelah itu Fuad dan Hasan tertawa sendiri diatas motor...

Efek Gelas Kaca

Buang saja.. Biarkan hilang tak bersisa Biarkan pecah terbelah Diamlah kemudian Renungi lalu ambil nafas panjang Karena hidup tak selamanya utuh Karena terkadang hidup itu berserakan..