Skip to main content

Posts

Showing posts from August, 2013

Women Vs Men

That's why some woman call they boyfriend : Tiis

Penting #6

Kalau memang sudah merasa lebih jujur dari pada mereka, lebih baik secara moral, tidak pernah berbohong sampai merugikan orang, tidak pernah korupsi walau hanya 100 rupiah, kalian boleh memaki sekencang mungkin, boleh menghina seenak perut, boleh mencaci dengan seburuk-buruknya kata pada para koruptor itu. Tapi kalau belum, lebih baik perbaiki diri dulu.   @fuadhsan

Wife to be

Harapan akan Harapan

Saya selalu percaya dibutuhkan berbagai macam sudut pandang untuk bisa memahami suatu keadaan secara menyeluruh. Begitu juga untuk memahami Jakarta. Belakangan saya gemar berjalan kaki dari kantor ke tempat tinggal saya, walau secara jarak lumayan jauh dan cukup membuat saya berkeringat. Tapi nilai tambah yang saya dapat dari berjalan kaki, ternyata jauh lebih besar dari hanya sekedar capek, pegal, dan berkeringat. Saya banyak belajar banyak hal dari perjalanan-perjalanan tersebut. Saya mulai mengerti kenapa sedikit sekali orang yang mau berjalan kaki atau naik sepeda ke tempat mereka bekerja. Dari mulai kualitas udara yang buruk, hawa udara yang jelas-jelas tidak sejuk, trotoar yang jauh dari kata layak, pengemis dan preman yang meresahkan, sampai tukang ojek yang entah kenapa menurut saya annoying. Sambil berjalan kaki ini juga saya mulai mencoba mengkomparasi perbedaan antara keadaan yang saya temukan ketika saya pulang berjalan kaki dan ketika saya memutuskan u...

This is what i called music

I always think  "What are they singing about, what is the meaning of their songs, what kind of sound is it, they music sounds like come from another world, are they come form out of space, shit.. I need the translator", but then, i knew, language is irrelevant, lyric is only a small part of a song. Their music always bring something good, The emotion, the ambient, and the magical power that brings me to a place i have never been before, a place where i feel comfortable. A place where there is only love and happiness

My Sunrise

Where are you sunrise? I miss your beautiful yellow light I miss how you let me sing along the morning sounds, With the voice that will never good, The lyric that not even proper I miss how you let me tell the story Story about my friends that you hate so much, story about last football match, about the economy inflation, and another stupid thing that you never want to listen to. I miss how you let me live my dream, even the most unrealistic one.. I miss you my beautiful sunrise..

Menunggu Hujan Reda

Dua orang wanita yang duduk beberapa meter di depan saya tampak berdiskusi alot tentang meriahnya sebuah pesta, mereka membahas tentang teman mereka yang mabuk, tentang pakaian si A, pakaian si B, dan tidak lupa mereka juga membahas kisah kasih asmara yang mungkin terjadi di pesta itu, entah pesta apa, entah dimana, dan entah pestanya siapa. Di sudut yang lain, dua orang tukang ojek yang sedang berteduh menunggu hujan reda, tampak berbincang tentang hari raya, tentang kemana mudiknya, bagaimana mudiknya, tentang anak mereka yang belum beli baju baru. Ada juga dua orang asing yang kebetulan duduknya sebelah saya, yang satu menceritakan bagaimana dia menaklukan beberapa wanita lokal dengan uang yang dia punya, yang satu lagi begitu antusias mendengarkan, seperti anak Sekolah Dasar yang kagum ketika guru mereka menceritakan tentang Jendral Sudirman.. Hmmph... 

#Penting 5

Jadi untuk apa sebetulnya kita hidup beramah tamah, dan mencari teman sebanyak-banyaknya kalau nantinya hidup yang kita jalani akan semakin mengkerucut hingga akhirnya mati terkubur sendiri @fuadhsan  

August Song

1. Passion Pit - It's not my fault, I'm happy 2. Passion Pit - Carried Away 3. Ellie Goudling - Anything could happen 4. Stereophonic - Grafitti on the train 5. The Temper Trap - Love Lost 6. Daft Punk - Something about us

#Lebaran

Ini bukan soal konsumtif, Tuan. Tapi, kami makan dengan daging ayam dan membeli baju baru itu setahun sekali. Kami bahkan pertaruhkan nyawa untuk bisa meraih kegembiraan yg cuma sesaat itu. -acep iwan saidi