Skip to main content

sembilan lewat Lima

Jam sembilan lewat lima

Saya murung dan tidak tahu ingin apa

Merindukan kamu yang entah apa, siapa dan dimana

Menghabiskan tiga gelas kopi tanpa sisa, memandangi sisa-sisa sperma yang biasa mereka cipta di balik-balik pintu kaca bertuliskan BUKA.

Pintu kaca yang dari baliknya biasa saya perhatikan seorang Janda dengan paha dan dada terbuka bergegas pergi dengan seorang pria tua, berkuasa, kaya raya, dan beristri lima.

Lalu mengapa kamu sekarang tersenyum, tertawa dan merasa bahagia?

Tidak kah kamu lihat bendera negara kita masih berhiaskan noda? Noda yang kamu tahu tercipta dari janji janji para penguasa! Para penguasa yang kamu tahu tidak pantas kamu bela! Penguasa yang kamu tahu masih beristri lima dan kini mengencani seorang Janda.

Lalu mengapa kamu masih saja berbahagia dan tertawa?

Tidak kah kamu tahu malam ini akan di penuhi oleh duka ? meneteskan butiran-butiran air mata dibalik pintu kaca bertuliskan BUKA

Comments

Popular posts from this blog

Fuad dan Hasan berbicang diatas motor..

Fuad : geus ngadengekeun Feist? Hasan: Geus, alusnya musikna, jempol lah.. Fuad : Owell oge alus Hasan: Naon nu alus? Fuad : Musikna Hasan: Enya Alus, ngan kurang terkonsep dengan baik jeung mentah.. Fuad : Eta Pisan.. Hasan: Mun ceuk ibu hamil mah ngeunaheun owell tah.. Fuad : Naha? Hasan: Ibu hamil pan resep nu atah-atah kitu.. Coba weh ibu hamil salapan bulan titah nu keur nangtung titah ngadengekeun musik owell, pasti ngomongna ngeunaheun.. Fuad : Naha bisa? Hasan: Bisa lah, coba maneh talian kalapa 4 weh kana beuteung terus nangtung trus dengekeun lagu owell, pasti ngomong ngeunah-ngeunah weh meh gancang da hayang buru-buru diuk. Boro-boro ngadengekeun bener, nu aya ge mikiran kalapa weh beurat.. Setelah itu Fuad dan Hasan tertawa sendiri diatas motor...

Efek Gelas Kaca

Buang saja.. Biarkan hilang tak bersisa Biarkan pecah terbelah Diamlah kemudian Renungi lalu ambil nafas panjang Karena hidup tak selamanya utuh Karena terkadang hidup itu berserakan..