Skip to main content

Posts

Showing posts from March, 2010

Penting...

Jika besok malaikat maut mencabut nyawa saya dan mengakhiri masa berlaku saya di dunia ini. Tolong dengan sangat jangan biarkan saya bertetangga dengan orang mati lain, tolong makamkan saya sendiri di tempat sepi dan sunyi tanpa ada makam lain disekitarnya,, Saya malas bertetangga dengan orang mati, malas berbasa basi dengan mereka mayat-mayat yang mati terlebih dulu. Menghabiskan waktu sore berbincang-bicang tentang pengalaman mati dan saat-saat sang izrail mencabut nyawa mereka. Saya malas mendengarkan petuah-petuah mayat yang lebih tua tentang bagaimana seharusnya menjalani kematian, saya malas menghabiskan hari-hari saya mati dengan mendengarkan para mayat saling mencaci bagian-bagian tubuh mereka yang sudah dimakan cacing lalu kemudian saling menyombongkan fasilitas di liang lahat masing-masing.

Quotation of The Day...

Never take Life seriously. No Body get it out alive anyway..

Sunday Sucks...

Hitam ini.. Muak ini.. benci ini..

Punk Rock Malaikat

Malaikat itu ada dimana-mana, mereka tak selalu cemerlang, mereka tak selalu bersayap dan tak selalu merendam bajunya dengan bayclin. Terkadang mereka itu berjalan dengan kedua kaki mereka layaknya manusia biasa, terkadang mereka itu dekil, kusam, berambut gimbal dan berpakaian seperti Sid Vicious dengan kaos belel seharga 15 ribu rupiah yang mereka beli di pasar Gede bage melewati perdebatan sengit 15 menit untuk mendapatkan sebuah kata mufakat. Hari ini saya melihat mereka berjalan berkelompok dengan kaos hitam bersablon plastisol berlogo grup Band dengan celana serba ketat. Tampak salah seorang dari mereka membawa gitar, dengan gayanya yang tampak jelas mencoba mengikuti gaya Gitaris Blink 182, ia dengan penuh percaya diri mengiringi teman-teman nya menyanyikan lagu-lagu Indonesia terbaru berirama Melayu. Tampak sebuah kotak berbahan kardus berukuran monitor tabung 17 inchi di bawa oleh salah seorang dari mereka, kotak yang dihiasi foto-foto seorang bayi perempuan berumur 9 bulan ya...

****** Sungguh ******

Anjing sungguh anjing Air mata meninggalkan duka Buaya lompat menghadirkan tawa Anjing pergi meninggalkan air mata Lalu mengapa kamu harus tertawa?? Jika ternyata pada akhirnya kamu hanya akan menghabiskan tiga belas linting ganja yang kita gulung bersama di gubuk-gubuk derita yang penuh dengan noda-noda cipratan sperma. Kini anjing hitam telah Lelah lalu terdiam dan asap hitam pun ikut menghilang. Kafilah sore pun tak lagi berlalu lalang. Air tuba yang kamu tinggalkan pun kini telah tercemar oleh tetesan-tetesan air mata sisa tangisan semalam. Tak perlulah kamu sisakan sedikit Bahagia Malam ini saya akan penuhi dengan duka dan tetesan air mata..

February Picture..

February Songs

Ada tujuh Lagu yang selama bulan February menemani saya dengan setia melewati malam-malam berhujan.. 1. John Mayer - Stop This Train 2. Alanis Morissette - Ironic 3. Snow Patrol - Just Say Yes 4. Yeah Yeah Yeah - Soft Rock 5. U2 - Moment of Surrender 6. Tori Amos - Sleeping With Butterflies 7. John Legend - Ordinary People

watir...

Tadi pagi seekor Babi dengan kulit berwarna pink terbang melintas diatas sebuah bus DAMRI bermerk Mercedes Benz keluaran tahun 1974, lalu dari bawah seorang penjual baso babi dengan sepeda kumbang keluaran jepang berteriak-teriak memanggil babi itu untuk turun agar bisa segera dijadikan bola-bola daging. Kemaren sore seekor Babi berjalan menunduk menuju sebuah pabrik penyaring udara. Sambil tetap menunduk dia berteriak minta dibuatkan sebuah saringan udara untuk ia tempatkan di depan hidungnya. Pada malam harinya seekor babi lain yang berkulit hitam menangis di suatu halte bus transjakarta lalu menampung seluruh air matanya di sebuah ember lion star biru untuk kemudian ia gunakan untuk minum, mandi dan mencuci.