Skip to main content

Kencan Biru

Selamat pagi sayang..

Lihatlah matahari sudah bersinar terang tampaknya dia tidak malu-malu lagi menampakan dirinya. Segeralah siapkan semua perlengkapan mu dan berdandanlah yang cantik sayang, mari kita bergegas menghabiskan hari ini bersama-sama. Kita habiskan hari minggu ini berdua saja, mengunjungi taman kota untuk kemudian mendatangi tempat bersejarah peninggalan Belanda.

Mari kita berjalan bersama saling bergandengan tangan lalu melewati beberapa kilo meter kedepan dengan cerita dan ayunan-ayunan kedua tangan kita. Biarkanlah ditaman kota ini saya sejenak memandang wajahmu, memperhatikan bagaimana wajahmu tampak begitu menarik saat terlihat panik dan tidak percaya diri. Biarkanlah sejenak saya memperhatikan setiap detail wajahmu, cara mu tersenyum dengan kawat gigi dan guratan kecil di pipi.

Jangan biarkan air mata dan semua hal-hal yang berbau duka merusak hari yang indah ini. Mari kita bersama nikmati saat-saat berdua ini, saling bercerita di selingi canda tawa sampai akhirnya kita benar-benar tertawa bersama dan merasa bahagia.

Biarkan hari ini berlangsung apa adanya sayang, jangan biarkan tema perpisahan merusak hari yang berbahagia ini. Nikmatilah sampai pada akhirnya matahari pergi dan berganti.

Pakailah jaket dan bersiaplah pulang mari kita akhiri kencan ini dengan senyuman, lalu lepaskanlah genggaman tanganmu perlahan, tak perlulah ada tangis dan air mata walaupun kita tahu inilah akhirnya..

Comments

Popular posts from this blog

Fuad dan Hasan berbicang diatas motor..

Fuad : geus ngadengekeun Feist? Hasan: Geus, alusnya musikna, jempol lah.. Fuad : Owell oge alus Hasan: Naon nu alus? Fuad : Musikna Hasan: Enya Alus, ngan kurang terkonsep dengan baik jeung mentah.. Fuad : Eta Pisan.. Hasan: Mun ceuk ibu hamil mah ngeunaheun owell tah.. Fuad : Naha? Hasan: Ibu hamil pan resep nu atah-atah kitu.. Coba weh ibu hamil salapan bulan titah nu keur nangtung titah ngadengekeun musik owell, pasti ngomongna ngeunaheun.. Fuad : Naha bisa? Hasan: Bisa lah, coba maneh talian kalapa 4 weh kana beuteung terus nangtung trus dengekeun lagu owell, pasti ngomong ngeunah-ngeunah weh meh gancang da hayang buru-buru diuk. Boro-boro ngadengekeun bener, nu aya ge mikiran kalapa weh beurat.. Setelah itu Fuad dan Hasan tertawa sendiri diatas motor...

Pernahkah...

Pernahkah anda menatap orang-orang Terdekat anda saat ia sedang tidur??? Kalau beLum.. Cobalah Sekali saja menatap mereka Saat mereka sedang tidur... Saat itu yang tampak adalah ekspresi paling wajar Dan paling jujur dari seseorang… Seorang artis yang ketika dipanggung Begitu cantik dan gemerLap pun, Bisa Jadi akan tampak polos dan jauh berbeda jika Ia sedang tidur.. Orang paling kejaM di duNia pun boleh jadi Jika ia sedaNg tidur tidak akan tampak wajah BengisNya… PerhatikanLah ayah Anda saat beLiau sedaNg tidur SadariLah, betapa badan yang duLu kekar dan gagah itu pun kini semakin tua dan ringkih,,, betapa rambut-rambut putih semakin menghiasi kepalanya,,, Betapa kerut meRut mulai terpahat di wajahNya.. Orang iniLah yang tiap hari bekerja keras Untuk kesejahteraan kita, anak-anakNya… Orang inilah, reLa melakukan apa saja Asal perut kita kenyang dan Pendidikan kita Lancar.. Sekarang, beraLihlah… LihatLah ibu aNda.. Hhmmph… KuLit N...